Powered By Blogger

Terima kasih anda melihat blog saya


Sabtu, 15 Oktober 2011

Senjata Nuklir India Kuno



Apakah mungkin orang India kuno memiliki kapasitas persenjataan nuklir ketika melawan musuh-musuh mereka?
Kemungkinan itu bisa terjadi sebagaimana yang diklaim para ahli Ufo bahwa orang-orang India kuno telah diberi senjata makhluk luar angkasa atau orang-orang yang telah memiliki tehnologi tingkat tinggi pada saat itu. Kisah-kisah epos jaman kuno menggambarkan peristiwa yang berhubungan dengan perang dengan senjata nuklir tersebut secara terperinci.


Simak saja syair dalam epos Mahabarata dan Ramayana yang bisa dijadikan acuan bahwa ada ada hubungan orang-orang primitive India dengan figure-figur yang menggunakan senjata nuklir mematikan. Tak heran bila orang-orang seperti Erich Von Daniken dan W.R Drake mempunyai argumen bahwa kemampuan tingkat tinggi menggunakan senjata nuklir pada orang-orang kuno itu diberikan oleh “dewa”, atau dengan kata lain, makhluk-makhluk dari peradaban lain yang lebih maju.
Salah satu culikan adegan dari epos Mahabarata dan Ramayana adalah tentang bagaimana Rama berperang dengan Rahwana karena istrinya diculik. Di dalam kitab kuno tersebut digambarkan bagaimana Rama menggunakan panah yang melesat dengan kecepatan tinggi. Anehnya, kereta yang digunakan Rama dan Arwana digambarkan seolah-olah melayang terbang seperti pesawat dan anak panah Rama terus mengikutinya sampai kena sasaran (peluru kendali atau misil?). Juga dipaparkan bagaimana efek dari melesatnya anak panah Rama memancarkan cahaya berkilauan dan ketika mengenai alam sekitarnya menimbulkan asap, api dan benda-benda yang meleleh. Ini adalah efek radiasi nuklir.
Bagaimana manusia modern menjelaskan adegan dalam epos tersebut? Apakah sang pujangga, Walmiki, yang mengarang epos tersebut memiliki imajiansi sedahsyat itu? Atau ia hanya menuliskan dari apa yang pernah disaksikan atau kisah turun-temurun dari leluhurnya?

Mitos Proyek UFO Nazi V 2


Banyak para penyelidik UFO ingin mengetahui suatu fakta penting. Ketika UFO disebut sebagai kendaraan milik makhluk asing, atau mungkin asalnya dari tentera kerajaan, muncul satu lagi kemungkinan yang mungkin tentang UFO yaitu benda itu berasal dari India dan Atlantis Kuno. Apa yang kita ketahui tentang pesawat terbang orang India kuno datangnya daripada sumber-sumber India kuno yang mencakup penulisan teks yang datangnya dari turun-temurun. Tanpa banyak prasangka bisa kita katakan bahwa kebanyakan teks ini adalah sah dan asli melihat sebagian besar belum lagi diterjemahkan dari bahasa Sanskrit lama.

Maharaja India Ashoka telah mendirikan sebuah organisasi "Sembilan Lelaki Misterius" yang merupakan para ilmuwan terkenal India yang dikatakan mengkatalogkan berbagai jenis sumber-sumber sains. Ashoka telah merahasiakan kerja-kerja mereka semua karena beliau merasa bahwa penemuan ilmiah yang terbaru itu akan terpasung dari sumber
India kuno itu sendiri dan justru yang akan disalahgunakan bagi tujuan peperangan yang kejam yang mana tidak diinginkan oleh Ashoka sendiri. "Sembilan lelaki misteri" telah menulis sembilan buah buku yang saling berkaitan antara satu sama lain.Buku bertajuk "Rahasia-Rahasia Gravitasi" amat dikenali di kalangan sejarawan tetapi tidak dianggap oleh mereka sebagai sesuatu yang berkaitan dengan gravitasi bumi. Ia dianggap masih ada, tersimpan di dalam sebuah perpustakaan rahasia di India, Tibet, atau di mana-mana (mungkin juga berada di sekitar Amerika Utara).

Hanya beberapa tahun silam, rakyat China telah menemui beberapa buah dokumen sanskrit di Lhasa, Tibet serta telah membawanya ke Universitas Chandrigargh untuk diterjemahkan. Dr. Ruth Reyna dari Universitas itu menjelaskan bahwa dukumen itu mengandung petunjuk untuk membuat pesawat luar angkasa! Cara-cara pembuatan mereka , adalah anti-gravitasi dan berasaskan kepada satu sistem analog yaitu "laghima", satu sumber tenaga yang tidak diketahui oleh manusia modern. Menurut ahli Yoga Hindu, "laghima" ini menjadikan seseorang itu mempunyai kemampuan untuk terbang.

Dr.Reyna menjelaskan bahwa pada papan mesin ini yang dikenali sebagai "Astras", dikatakan telah digunakan oleh masyarakat India kuno untuk membawa satu rombongan manusia ke planet lain, sesuai yang tertera pada dokumen tersebut, yang mana dikatakan telah berusia beribu-ribu tahun. Manuskrip itu juga dikatakan telah
memaparkan rahasia "antima" (cara-cara untuk menjadi menghilang) dan "gerima" (bagaimana untuk menjadi seberat gunung). Pada mulanya para ilmuwan India tidak begitu serius dengan kandungan manuskrip tersebut tetapi kemudian mereka menyedari akan hakikat bernilainya manuskrip tersebut apabila negara China mengumumkan bahawa mereka akan memasukkan bagian tertentu dari data manuskrip tersebut ke dalam program kajian angkasa mereka! Ini adalah salah satu contoh pertama kerajaan untuk mengaku membuat kajian tentang anti-gravitasi.
__________________

Walaupun manuskrip tersebut memaparkan secara jelas tentang rancangan penjelajahan antar planet dan penjelajahan ke bulan tapi tidak dijelaskan apakah semua perjalananan angkasa itu benar-benar dilakukan.
Walau bagaimanapun satu dari epik terkenal India yaitu Ramayana, mempunyai satu cerita terperinci tentang satu penjelajahan ke bulan dengan menggunakan Vimana (atau "Astra").
Malah epik Ramayana menceritakan dengan terperinci maklumat satu pertempuran di
atas bulan dengan sebuah pesawat "Asvin" (atau Atlantean). Ini adalah suatu bukti mengenai anti-gravitasi dan teknologi kapal angkasa telah digunakan oleh masyarakat kuno India.

Untuk benar-benar memahami teknologi tersebut, kita harus meninjau kembali ke masa lampau, ke Kerajaan Rama di India Utara dan Pakistan yang terbentuk pada masa sekitar 15.000 tahun silam.
Pada masa itu disebutkan bahwa telah muncul kota-kota canggih yang segala sesuatunya teratur secara sistematis mulai dari penataan lanscape sampai saluran air.
Ingat bagaimana kisah Nabi Sulaiman yang menawan Ratu Balqis ? Bagaimana bentuk istananya, sehingga digambarkan apabila kita berjalan di atas lantai istana itu, seolah-olah kita berjalan di atas permukaan air ! Mungkin ini ada kaitannya.
Sedangkan di dalam Al-Quran ada disebutkan tentang mukjizat Nabi Sulaiman yang bisa mengendarai angin.
Ini mungkin berkaitan erat dengan teknologi yang berkembang pada jaman itu.

Bukti keberadaan Rama masih dapat ditemukan di padang pasir Pakistan utara dan India barat. Rama diperkirakan hidup sejaman dengan bangsa di Benua Atlantis. Tujuh buah kota besar yang teragung dalam Kerajaan Rama yang terkenal dengan nama "Tujuh Kota-Kota Rishi" dalam teks klasik Hindu.
Menurut penjelasan teks India kuno, masyarakat ketika itu mempunyai mesin terbang yang dipanggil sebagai "Vimanas!" Epiks India kuno telah menjelaskan sebuah Vimana
sebagai satu pesawat yang mempunyai dua dek dan berbentuk bulatan dengan terdapatnya lubang pada bahagian bawah pesawat dan menara pada bagian atasnya.
Berdasarkan kepada keterangan tersebut kita mungkin akan mengaitkannya dengan piring terbang alias UFO . Vimana dikatakan mempunyai kemampuan untuk terbang dengan kecepatan angin dan mengeluarkan bunyi bermelodi.
Terdapat sekurang-kurangnya 4 jenis bagi pesawat Vimana , sebagian berbentuk piring dan yang lain berbentuk silinder panjang (kapal angkasa berbentuk kerucut).

Masyarakat India kuno yang menghasilkan kapal sendiri, telah menulis tentang manual penerbangan berbagai jenis Vimanas, yang sebagian besar manuskripnya masih dicari-cari para ilmuwan. Sedangkan bgaian manuskrip yang ditemukan malah telah diterjemahkan ke dalam Bahasa Inggris.
Samara Sutradara adalah satu karya sastra ilmiah yang berkaitan dengan keberhasilan perjalanan angkasa dengan menggunakan sebuah Vimana. Terdapat 230 puisi berkaitan dengan cara membuat, perjalanan sejauh seribu batu, pendaratan secara normal, kecemasan, dan kisah penerbangan di antara burung-burung!

Pada tahun 1875, sebuah kitab berjudul Vaimanika Sastra ditulis oleh ilmuwan bernama ditulis oleh ilmuwan Bhara Dewaji yang menggunakan kitab-kitab yang lebih lama sebagai sumbernya. Kitab itu ditemui di dalam sebuah kuil di India dan di dalamnya tercantum keterangan-keterangan yang berkaitan dengan cara mengemudikan Vimana, langkah-langkah penyelamatan, penerbangan jauh, dan perlindungan terhadap
pesawat dari ancaman badai, kilat, dan petir.
Kita itu menjelaskan bagaimana cara menyerap energi matahari. Vaimanika Sastra (atau
Vymaanika-Shaastra) mempunyai delapan peringkat dengan gambar sketsa yang menjelaskan tentang tiga jenis kapal udara, termasuk jenis-jenis yang bisa mudah terbakar atau hancur.
Ia juga menerangkan tentang 31 jenis bagian tertentu bagi kenderaan ini dan 16 bahan
mentah sebagai sumber energinya yang mana bisa juga menyerap cahaya dan tenaga panas yang sesuai untuk menggerakkan Vimana.

Dokumen ini telah diterjemahkan ke dalam Bahasa Inggris dan bisa didapat dengan mengirim surat kepada penerbit Vymaani Dashaastra Aeronotics untuk Maharishi Bharadwaaja.
Diterjemahkan ke dalam bahasa Inggris dan disunting, dicetak dan dikeluarkan oleh En. G.R. Josyer, Mysore, India, 1979. En. Josyer adalah seorang pengarah bagi
akademi Tehnik Sanskrit Antar Bangsa, terletak di Mysore.

Memang tiada keraguan bahwa Vimana telah digerakkan oleh sumber energi "anti-gravitasi". Vimana lepas landas secara melintang, dan dikatakan mampu untuk beterbangan di langit seperti sebuah helikopter moden. Bharadvajy merujuk bahwa tidak kurang daripada 70 orang pihak pemerintah dan 10 orang pakar penerbangan udara yang terlibat.
Sumber energi ini sekarang telah hilang. Vimana telah disimpan di sebuah Vimana griha, seperti penyangkut, dan dikatakan kadangkala dicat dengan sejenis cat putih kekuningan dan kadangkala dengan sejenis bahan merkuri. Cat putih kekuningan kelihatan mencurigakan seperti gaselin dan mungkin Vimana mempunyai hitungan
sumber energi yang berlainan termasuk mesin penggerak dan malah mesin jet saraf. Adalah menarik untuk diketahui bahwa pihak Nazi juga telah membuat mesin jet saraf praktikal pertama bagi roket V.8 mereka.
Kakitangan Hitler dan Nazi juga dikatakan berminat dengan India kuno dan Tibet sehingga pada awal tahun 30- an telah membawa satu tim ekspedisi ke dua tempat tersebut setiap tahun, sebagai usaha untuk mendapatkan bukti kuat dan tidak mustahil jika dikatakan pihak Nazi mungkin memperoleh panduan ilmiah mereka dari dua sumber
kuno ini.

Merujuk pada Dranaparva yang merupakan sebagian dari epiks Mahabarata dan Ramayana, Vimana digambarkan berbentuk seperti sebuah bentuk bujur dan mempunyai kecepatan yang hebat seperti angin kuat, yang dihasilkan oleh bahan merkuri. Ia bergerak seperti sebuah UFO, ke atas dan ke bawah, ke belakang dan ke depan seperti yang
diinginkan pilot.
Di dalam satu lagi sumber India lain yaitu Samaranganasutradhara telah menjelaskan bagaimana kenderaan ini dibentuk. Pada jaman tersebut telah dikenal pemakaian bahan merkuri sebagai bahan bakar Vimana, melihat gambaran yang dijelaskan oleh buku itu.


Banyak ilmuwan Rusia terheran-heran saat menemukan catatan berupa panduan mengemudikan kendaraan yang tertera di bebeperapa dinding gua di turki dan Gurun Gobi. Dari ukiran dan relief yang terdapat pada potongan tanah liat dan kaca digambarkan bagaimana sebuah kendaraan kosmik melaju. Pesawat terbang antar planet itu dilambangkan dengan segitiga yang di dalamnya terdapat simbol merkuri.
Ini jelas menunjukkan bahwa orang-orang India purba telah mampu mengirim utusan dengan kendaraaan ini dan menjelajahi wilayah Asia, Atlantis, sampai ke Amerika Selatan.

Di Mohenjodaro (Pakistan) terdapat manuskrip yang menjelaskan tentang peperangan Ramayana yang menggunakan segala bentuk persenjataan dan kendaraan terbang semcam itu.
Bayangkan betapa teknologi laser, jet, dan roket telah ada di kerajaan Ramayana sejak jaman dulu dan menghancurleburkan peradaban pada jaman itu. Mari kita simak bait-bait yang tertulis dalam kitab Mahawira dan Bhawabhuti yang berasal dari abad ke-8: "Sebuah kendaraan udara, Pushpaka membawa banyak orang ke ibukota ayodhya. Langit dipenuhi berbagai kendaraan terbang. gelap bagaikan malam, namun terlihat dari cahaya mereka yang kekuningan."

Malangnya Vimana, seperti kebanyakan ciptaan ilmiah yang lain, telah digunakan untuk tujuan peperangan. Orang-orang Atlantis menggunakan kenderaan terbang mereka, "Vailixi" untuk menyerang negeri-negeri lain dan menguasai dunia. Dalam teks kuno India mereka dikenal dengan bangsa Aswins.
Meskipun tak ada catatan tentang pesawat Vailixi dari bangsa atlantis sendiri tapi kedatangan mereka ke India melalui udara banyak sekali diceritakan. Deskripsi Vailixi berbentuk silinder panjang dan selain dapat terbang juga mampu bergerak di
bawah air seperti kapal selam modern. Kendaraan-kendaraan lain, seperti Vimana berbentuk seperti piring dan mungkin juga bisa bergerak di bawah air. Menurut Eklal Kuehshana, penulis "The Ultimate Frontier", dalam satu artikel yang ditulisnya dalam 1966, menyatakan bahwa Vailixi yang paling awal dibuat di Atlantis yaitu kira-kira 20,000 tahun lampau dan bentuk yang paling biasa ialah bentuk piring dengan tiga ruang mesin dibawahnya." "Mereka menggunakan satu peralatan mekanikal yang anti-gravitasi dengan menggunakan tenaga mesin sebesar 80,000 tenaga kuda,"

Dalam teks Mahabarata, salah satu sumber yang menerangkan Vimana, ada yang menjelaskan tentang kemusnahan yang hebat yang menunjukkan kesan dari peperangan tersebut: "...(senjata itu merupakan) satu alat yang mengandung semua energi yang ada di dunia ini. Satu kepulan asap yang besar dan cahaya yang terang benderang bagaikan sinaran dari beribu-ribu matahari telah dihasilkannya...Satu pancaran kilat, satu pembawa pesan maut yang dahsyat, yang menyebabkan kemusnahan seluruh keturunan Vrishni dan Andhaka..mayat-mayat mereka terbakar hangus sehingga tidak dapat dikenal pasti. Rambut dan kuku mereka terlepas; pecah tanpa sebab, dan burung-
burung bertukar menjadi putih.. selepas beberapa jam semua bahan makan turut tercemar.. untuk mengelakkan diri dairpada api itu, para laskar terjun ke dalam sungai untuk membersihkan diri mereka dan peralatan mereka.." Dari penjelasan ini, seolah-olah Mahabrata sedang menggambarkan satu keadaan peperangan menggunakan bom atom!




Kini pihak Barat telah mampu mengungkap sebagian dari rahasia gravitasi .. mereka telah mampu mencipta mesin anti- gravitasi dari penghasil tenaga medan elektromagnetasi yang mereka namakan sebagai levitasi, namun masih belum lagi dipraktikkan..apakah kita dari Asia Tenggara harus bersikap acuh tak acuh saja dengan hal ini? Sadarlah. Rujukan seperti ini bukan hanya satu; peperangan senjata yang menakjubkan dan kendaraan terbang merupakan gambaran biasa dalam
buku-buku epik India. Terdapat sebuah epik yang menggambarkan peperangan Vimana-Vailixi di bulan ! Peperangan yang digambarkan dalam aksi di atas menggambarkan dengan tepat tentang satu kesan letupan atomik dan kesan radioaktif ke atas penduduk.

Ketika kota besar Rishi di Mohenjodaro (Pakistan) ditemukan oleh para arkeologi pada akhir abad yang lalu, mereka melihat kerangka-kerangka yang bergelimpangan di jalan-jalan, ada yang berpegangan tangan, seolah-olah mereka telah dilanda satu malapetaka yang amat dasyhat secara tiba-tiba. Pada kerangka-kerangka tersebut terdapat
sisa radioaktif yang tinggi, sama dengan yang dijumpai di Hiroshima dan Nagasaki. Dari kota-kota kuno yang dibuat dari batu-bata dan batuan yang telah berubah bentuk, yaitu di India, Irlandia, Scotlandia, Perancis, Turki dan beberapa tempat lain, tiada penjelasan yang logik mengenai perubahan itu melainkan akibat ledakan atomik.

Selain itu, di Mohenjo-Daro, sebuah kota besar yang terancang di dalam bentuk grid, dengan sistem saluran yang lebih baik daripada yang terdapat di Pakistan dan India, jalan-jalannya dipenuhi dengan serpihan "kaca-kaca hitam". Serpihan tersebut kemudiannya dikenal pasti sebagai tanah-tanah liat yang telah cair akibat kepanasan yang melampaui batas.

Pasca tenggelamnya Atlantis dan kemusnahan Rama akibat senjata atomik, dunia untuk sesaat kembali ke zaman batu seperti beberapa ribu tahun sebelumnya. Namun begitu, nampaknya bukan semua Vimana dan Vailixi milik Rama dan Atlantis yang hilang. Karena diciptakan untuk berfungsi selama beribu-ribu tahun, kebanyakan masih bisa
digunakan, seperti yang terdapat dalam karyatulis "Nine Unknown Men", Ashoka, dan manuskrip Lhasa.

Yang menarik adalah terdapat satu petikan sejarah yang menyatakan bahwa semasa Iskandar Yang Agung menyerang India lebih daripada dua ribu tahun lalu, pasukannya telah diserang dengan "perisai yang berterbangan dan bercahaya" yang menakutkan pasukan tentera dan pasukan berkudanya. Walau bagaimanapun "piring-piring terbang" itu tidak menggunakan sembarang bom atom atau senjata lain ke atas laskar Iskandar.

Di masa itu juga Iskandar menawan India Ramai. penulis yang menyatakan bahwa kebanyakan masyarakat rahasia telah menyimpan sebagian Vimana dan Vailixi mereka di dalam gua-gua rahasia di Tibet atau tempat-tempat lain di Asia Tengah dan Gurun Lop Nor di barat China yang sampai sekarang dikenal sebagai pusat suatu misteri UFO
yang besar. Mungkin di situlah kebanyakan kapal angkasa disimpan, di pangkalan bawah tanah yang dibangun oleh pihak Amerika, Inggris, dan Rusia beberapa dekade yang lalu. Namun kemunculan UFO di masa sekarang yang begitu sering tetap saja menyisakan banyak pertanyaan tentang aktivitas mereka.

Beberapa concept art dari jenis-jenis Vimana India Kuno.Salah satunya terdapat jenis Vimana yang berbentuk menyerupai UFO!!

http://i143.photobucket.com/albums/r...6/un11f09g.jpg

http://i143.photobucket.com/albums/r...rspective2.jpg

http://i143.photobucket.com/albums/r.../Shakuna_3.jpg

http://i143.photobucket.com/albums/r...ana_pitha2.jpg

http://i143.photobucket.com/albums/r...una_Vimana.jpg


Dalam buku yg berjudul Kereta Kuda Dewa-dewa karya Von Daniken , yg mengajak kita memperhatkan pada Kitab Suci. Ia menyarankan kepada kita untuk memeriksa ulang banyak dari ‘cerita-cerita’ dalam terangnya di dalam pengalaman modern kita dalam fenomena UFO. Secara khusus ia menarik perhatian kita pada Kitab Yehezkiel dalam Perjanjian Lama. Dalam tulisan khusus ini peramal menceritakan kisah di abad keenam mengenai penglihatan sebuah ‘Kereta Kuda yang Menyala-nyala’ yang turun di padang gurun di tepi Sungai Chebar di Babilonia. Kereta tersebut berwarna coklat kekuning-kuningan, kata sang peramal, warna logam dan dikelilingi oleh api yang menutupi kereta itu sendiri. Kemudian, ia menggambarkan bagaimana empat objek keluar dari awan misterius, sebuah roda di dalam roda dengan selingkaran mata, dan dari dalamnya keluar empat makhluk yang menyerupai manusia dengan pakaian dari kuningan yang bersinar-sinar, dengan pintu surga kristal di atas kepala mereka.

Menurut sejumlah orang, Yehezkiel mungkin saja sedang menggambarkan sebuah pertemuan yang biasa dengan UFO/alien. Dan untuk membuktikan teori ini lebih jauh lagi, setelah membaca mengenai ‘pertemuan UFO’ Yehezkiel dalam buku Von Daniken, seorang insinyur NASA, Joseph Blumrich, cukup tertarik untuk mempelajari kisah tersebut lebih lanjut. Kemudian ia dikutip mengatakan bahwa UFO Yehezkiel memiliki ‘…dimensi yang sangat luar biasa dan termasuk dalam tahap teknologi yang manusia modern tidak akan capai dalam beberapa puluh tahun lagi’!

Dan tetap dalam Kitab Suci, apakah bahkan para malaikatpun adalah ET? Dikatakan bahwa mereka adalah ‘pembawa pesan’ dari Allah dan datang dari langit. Para pakar UFO mengingatkan kita bahwa Danial menyebut mereka ‘para pengawas’ dan tertulis bahwa mereka diijinkan untuk menikahi dan memakan makanan manusia. Dan bagaimana mengenai tangga Yakub? Dalam bukunya Pencarian Makhluk Luar Angkasa, Alan Landsburg mengingatkan kita bagaimana Yakub ‘…mulai bermimpi, dan lihat! Ada sebuah tangga yang diletakkan di atas bumi dan puncaknya mencapai ke langit; dan lihat! Ada malaikat-malaikat Tuhan yang naik turun di atasnya.’ Apakah mungkin Yakub melihat ET menggunakan alat transportasi angkasa jaman dahulu ke dan dari bumi? Dan bagaimana mengenai peramal lainnya dalam Perjanjian Lama, Elia? Pada waktu dikatakan bahwa ia dibawa ke langit dalam sebuah ‘kereta kuda yang berapi-api’, sejumlah orang mengatakan, bahwa ini mungkin adalah sebuah jargon umum kitab suci untuk mengatakan bahwa ia meninggalkan bumi dalam sebuah UFO.

Para peneliti mengatakan bahwa tulisan-tulisan Sansekerta India kuno, juga, memberikan bukti yang berharga bagi teori kunjungan ET ke bumi di jaman dahulu. Banyak tulisan-tulisan Vedic dan Hindu kuno yang menyebutkan mesin-mesin terbang besi yang disebut Vimana. Bahkan dinyatakan bahwa ada sebuah tulisan kuno yang menceritakan secara detil bagaimana membuat pesawat-pesawat yang menakjubkan ini dan pelajaran latihan menerbangkannya! Tetapi Anda menanyakan, lupakanlah pesawat terbang canggih seperti itu, bagaimanakah orang-orang jaman dahulu itu bisa sampai pada teknologi untuk membuat sebuah mesin terbang? Baiklah, jelas hanya dengan bantuan makhluk-makhluk dengan teknologi yang lebih tinggi yang berasal dari dunia yang lain, kata pendukung UFO kuno.
Lukisan-lukisan gua dan pahatan-pahatan primitif dari seluruh dunia menyediakan bukti yang lebih jauh juga, kata para peneliti. Di Lussac, Perancis, misalnya, ada lukisan-lukisan dinding kuno mengenai orang-orang yang berpakaian apa yang para ahli UFO nyatakan mungkin saja adalah baju-baju jaman modern Lukisan-lukisan yang mengejutkan tersebut ditemukan dalam di gua-gua yang gelap. Banyak dari gua-gua tersebut sekarang terletak di bawah air, dan lukisan-lukisan tersebut juga dalam posisi seperti itu, merupakan sebuah misteri bagi para ahli bagaimana para pelukis itu mencampurkan cat mereka dan membuat karya-karya tersebut.

Tetapi siapakah model bagi para pelukis primitif ini? Siapakah orang-orang yang berpakaian kontemporer yang orang-orang primitif gambarkan dengan susah payah ini? Lebih jauh lagi, bagaimanakah mereka membuat lukisan-lukisan tersebut? Apakah mereka menggunakan cermin untuk memantulkan cahaya ke dalam kegelapan gua-gua tersebut? Ataukah mereka memiliki teknologi yang lebih canggih?

Ada juga lukisan-lukisan yang sangat mirip yang ditemukan di seluruh dunia. Misalnya di Afrika Selatan, ada satu lukisan yang dikenal sebagai ‘Perempuan Putih dari Brandenberg’. Perempuan yang satu ini digambarkan mengenakan pullover pendek, sarung tangan, karet elastis pada kaus kaki, dan sandal. Di belakangnya adalah sesosok pria dengan semacam pipa di tangannya dan memakai semacam helm. Para pakar UFO bertahan dengan pendapat bahwa adalah mungkin bagi seorang pelukis primitif untuk meramalkan orang-orang mengenakan pakaian seperti itu. Jadi siapakah model-model untuk karya seni kuno yang luar biasa seperti itu?

Menurut para pakar UFO ada juga contoh-contoh bukti yang tiada habisnya mengenai kunjungan ET di jaman dahulu di atas keramik. Emas Milik Dewa-dewa, juga karya penulis Erich Von Daniken, ada sebuah potret vas Maya kuno yang percis menggambarkan seorang astronot perempuan. Sosok yang terbang tersebut nampak mengenakan sejumlah atribut dari profesi tersebut – ikat pinggang lebar di sekeliling perutnya dan peralatan yang dililitkan di punggungnya. Keramik yang didekorasi dengan ‘orang ruang angkasa’ juga ada, kata sang penulis, diperlihatkan di museum-museum di Turki dan Madrid.

Laporan yang cukup tua mengenai kehidupan di langit lain ialah berasal dari abad ke-15 SM, yg tertera dalam buku harian Thutmosis III (Fir'aun Mesir kuno , 1504-1450 SM).Laporan dlm papirus tulli tsb adalah sbb:

"Dalam tahun duapuluh dua , dalam bulan kedua musim dingin,pada jam keenam bulan hari itu....para penulis dari rumah kehidupan melihat adanya sebuah lingkaran api yg muncul di angkasa.Dia tidak memiliki kepala dan nafasnya berbau busuk (maksudnya asap yang keluar dari benda tsb), panjang 1 rod (5 meter) , lebarnya 1 rod.Dia tidak bersuara.Karena kebingungan mereka bertiarap...Mereka menghadap Fir'aun untuk melaporkan apa yang telah mereka lihat.
Baginda Raja merenungkan dan memikir-mikir persoalan itu.Sementara...beberapa hari kemudian benda-benda itu bertambah banyak di angkasa.Angkatan perang Fir'aun terus mengawasi benda-benda itu tatkala Baginda Raja berada ditengah tengah mereka. Waktu itu adalah waktu setelah makan malam.LIngkaran api itu kemudian semakin naik lebih tinggi di angkasa menuju ke selatan.Ikan dan Itik berjatuhan dari udara.Dan Fir'aun menyuruh mengambil kemenyan,yang kemudian dibakarnya untuk mendapatkan keamanan dan ketentraman dalam kehidupan rakyatnya.."


This image has been resized. Click this bar to view the full image. The original image is sized 610x490.




........Jadi, apakah ET mengunjungi bumi di jaman purbakala? Apakah mitos dan legenda merupakan kisah saksi mata mengenai nenek moyang kita bertemu dengan UFO dan makhluk-makhluk dari planet-planet yang jauh ataukah sekadar dongeng untuk anak-anak dan tidak bisa dipercaya sebagai kebenaran? Pada waktu kita membaca mengenai ‘malaikat-malaikat’, ‘kereta-kereta kuda yang menyala-nyala’, dan ‘mesin-mesin besi yang terbang’ dalam Kitab Suci dan tulisan-tulisan suci lainnya, apa yang kita dapatkan dari itu semua? Bagaimana kita menjelaskan lukisan-lukisan gua kuno, keramik, dan pahatan, yang nampaknya menggambarkan pria dan perempuan ruang angkasa purbakala? Apabila orang primitif hanya sekadar menggambarkan inspirasi seninya dari kehidupan yang sebenarnya, siapakah model-modelnya untuk karya seni yang mengejutkan tersebut?

Kebenaran, dulu sekali seseorang pernah mengatakannya, seringkali lebih aneh daripada fiksi. Apabila, seperti yang dinyatakan oleh sejumlah bukti yang diajukan para pakar UFO, manusia purbakala benar-benar dikunjungi oleh makhluk-makhluk dari planet-planet lain, peribahasa tua tersebut akan benar-benar terbukti luar biasa bijak dan tepat.

Nazi's Flying saucers

teori konspirasi yg menyertainya...

Adalah zaman kepemimpinan Nazi...
Sebutlah WAFFEN SS dengan Divisi-nya bernama SS E-IV (Entwicklungsstelle 4) yg menggagas project bernama HAUNEBU...
SS E-IV (Entwicklungsstelle 4) adalah sebuah unit SS gaib "Orde Black Minggu" bertugas meneliti energi alternatif untuk membuat Ketiga Negara Jerman independen dari kelangkaan bahan bakar minyak untuk perang produksi...
Pekerjaan mereka untuk mengembangkan energi alternatif dan bahan bakar....
Dipimpin oleh Viktor Schauberger di tahun 1939 berusaha membuat electro-magnetic-gravitic engine yang diupgrade dari Hans Coler’s free energy machine ke dalam enery converter digabung Van De Graaf band generator dan Marconi vortex dynamo (yang bulat dari tangki air raksa) ampuh untuk membuat rotasi elektromagnetik lahan yang terpengaruh berat dan dikurangi massa....
Ia ditujukan pada Thule Triebwerk (Thrustwork, a.ka. Tachyonator-7 kendaraan) dan harus diinstal pada sebuah Thule dirancang disk (gak ngerti kan? sama gw juga... heheheh)...
Untuk menghasilkan medan putaran elektromagnetik yang mampu berpengaruh pada gravitasi dan mengecilkan massa, dan dimasukkan ke desain yang dibuat oleh Thule...

Sejak tahun 1935 Thule meneliti tentang Remote, inconspicious, dan kendaraan anti gravitasi..
Thule menemukan tempat di Northwest Germany bernama Hauneburg...
Modul pertama yang dibuat merujuk pada design Thule disc dan dinamakan “H-Gerät” (Hauneburg Device)...


Gambar mesin Thule

Dengan alasan keamanan pada masa perang disingkatlah nama tersebut menjadi HAUNEBU...
Pada tahun 1939 merujuk pada design RFZ-5 dengan menggunakan mesin Vril...
Hauneburg ditinggalkan dan digunakanlah Vril Arado Brandenburg aircraft testing grounds.
Yang dianggap lebih cocok untuk pengujian prototype dari modul HAUNEBU tersebut...

sekarang kita lihat prototype HAUNEBU berapa saja yang sudah dan sedang didevelop..

This image has been resized. Click this bar to view the full image. The original image is sized 666x1086.


Terbang pertama kali pada tahun 1939 dan lulus 52 kali test terbang...
Berdiameter 25 Meter dan mampu menampung 8 awak...
Mampu mencapai kecepatan menakjubkan yaitu 4.800 km/h, tetapi di low altitude...
Peningkatan lebih lanjut memungkinkan mesin untuk mencapai 17.000 km / h...



Statistik :
Moderately Armed Flight Gyro
Diameter: 24.95 m
Drive: Thule Tachyonator (Triebwerk) 7b
Control: Mag Field Impulser 4
Speed: 4,800 km/h(theoretically up to 17,000 km/h)
Range: Flight time of 18 h
Armament: 2 x 80 mm KSK in rotating turret
KSK (KraftStrahlKanone, Strong Ray Cannon) which operated off the Triebwerk for power.
It has been suggested that the ray from this weapon made it a laser, but it was not.
The Germans called it an “anachronism” gun - not belonging to that time period or out of place.

4 x MK-108 in body
Armor: Double Victalen
Crew: 8
Hovering capability: 8 minutes
All weather, day and night, capability
Employment fitness: 60%
First flight: 1939
Available for service: 1944

Senjata laser udah mulai diciptakan oleh Jerman dan itulah kenapa setiap film Alien dan berhubungan dengan UFO selalu berkaitan dengan senjata Laser...


HAUNEBU II



Terbang pertama kali tahun 1942...
Mampu menampung 9 orang awak kapal...
mampu mencapai kecepatan supersonic mulai dari 6000 sampai 21000 km/jam dengan durasi terbang 55 jam...


Statistik :
Heavily Armed Flight Gyro
Diameter: 26.3m/ 32.0 m Do-Stra
Drive: Thule Tachyonator (Thule Triebwerk) 7c
Control: Mag Field Impulser 4a
Speed: 6,000 km/h (theoretically up to 21,000 km/h)
Armament: 6 x 80 mm KSK in 3 rotating turrets
1 x 110 mm KSK in 1 rotating turret
Armor: Triple Victalen
Crew: 9 (with room for up to 20 people)
Quiet flight: 19 minutes
All weather, day and night, capable
Employment fitness: 100%
First flight: 1942
Available for service: 1944

This image has been resized. Click this bar to view the full image. The original image is sized 600x471.



HAUNEBU III

Berdiameter 71m...
Mampu membawa 32 awak...
Mampu mencapai kecepatan supersonik 7000 Km/h sampe 40.000Km/h...
Dan mampu bertahan terbang selama 7 sampai 8 minggu..
Haunebu III iniliah yg dipakai kabur ke antartika oleh Thule dan Vril (2 organisasi rahasia Waffen SS yang menyangkur project ini) pada Maret 1945...



Spesifikasi dalamnya :
This image has been resized. Click this bar to view the full image. The original image is sized 772x1083.


Statistik :
Heavily Armed Flight Gyro
Diameter: 71 m
Drive: Thule Tachyonator (Thule Triebwerk) 7c plus SM-Levitators
Control: Mag Field Impulser 4a
Speed: 7,000 km/h (theoretically up to 40,000 km/h)
Range: Flight time 7 to 8 weeks
Armament: 4 x 110 mm KSK in 4 rotating turrets (3 lower/1 upper)
10 x 80 mm KSK in rotating turrets plus 6 x MK 108
8 x 50 mm KSK
Armor: Triple Victalen
Crew: 32 (with room for up to 70 people)
Quiet flight: 25 minutes
All weather, day and night, capability
Employment fitness: 100%
First flight: 1945
Available for service: 1945


HAUNEBU IV



HAUNEBU IV

Diameter-nya mencapai 120m...
Tapi sayang tidak ada kelanjutan tentang Project ini, soalnya semenjak Haunebu III dari SS sampe orang-orang yang terkait project ini dilariin ke antartika...

Tapi ending-nya berbeda...
Jerman akhirnya kalah dalam perang dunia II...
Tapi bukanlah Hitler, Nazi dan Waffen SS namanya kalo tidak membuat sebuah secondary protocol dan back up planning... hahahha...
Makanya pada eksplorasinya di Antartika pada tahun 1938...

Membuat sebuah pangkalan militer yang diberi nama NEW SWABIA (Neuschwabenland)... http://en.wikipedia.org/wiki/New_Swabia

Setelah kalah perang dengan sekutu di perang dunia 2 mereka mindahin segalanya tentang proyek haunebu ini ke sana...

Mengetahui hal ini, Amerika dan kawan2 menggelar ekspansi ke sana ditaon 1946 dengan nama operation high jump di bawah pimpinan Rear Admiral Richard E. Byrd...
Yang katanya bertujuan untuk eksplorasi antartika meneliti geologi,cuaca,contour dan sebagainya...

Anehnya...

Kalo alasannya untuk eksplorasi buat apa membawa 13 kapal tempur dan banyak pesawat terbang..?!?!
See this documentary from Mr Youtube...
http://www.youtube.com/watch?v=wiiVaiKMHUs
Dan juga ini :
http://www.youtube.com/watch?v=0lyJKNPU2wE

So what do you think about this ??

Sehabis perang di antartica itu (yang hasil menang siapanya kita juga gak tau), menjadi jelaslah kenapa ada insiden Roswell as we known bahwasanya Roswell conspiracy adalah tempat dimana dikabarkan ada sebuah piring terbang dan ditemukannya Alien... CMIIW

USA memindahkan proyek itu ke Area 51...
Supaya gak ada lagi kecurigaan di roswell dan proyek UFO nya...

This image has been resized. Click this bar to view the full image. The original image is sized 520x366.